Museum dan Galeri Seni yang Bisa Dikunjungi Secara Virtual
Ini Museum dan Galeri Seni yang Bisa Dikunjungi Secara Virtual
Karena pandemi COVID-19, banyak museum tutup sementara. Rindu mengisi jiwa kamu dengan barang-barang seni dan sejarah? Atau butuh bahan untuk megerjakan tugas sekolah dan kampus? Tenang, kita tetap bisa berkunjung ke museum, kok. Melalui platform virtual reality Google Arts & Culture, kamu bisa mengeksplor berbagai macam museum di Indonesia dan bahkan seluruh dunia secara virtual. Jadi, tidak perlu keluar rumah. Cukup dengan gadget, kamu bisa singgah ke virtual museum atau galeri seni yang disediakan Google. Seru banget, kan?
Berikut museum yang bisa kamu akses secara virtual.
Virtual Museum Nasional Indonesia
Source: Museum Nasional Indonesia
Museum di Jakarta yang menampilkan beragam artefak dari berbagai wilayah di Indonesia ini membuka virtual Museum Nasional Indonesia yang bisa kamu akses melalui halaman kebudayaan.kemdikbdud.go.id/munas, museumnasional.or.id, atau langsung ke Google Arts & Culture.
Virtual Museum Sumpah Pemuda
Source: Museum Pemuda
Koleksi yang berkaitan dengan Hari Sumpah Pemuda, termasuk biola milik WR Supratman, dan perjuangan kemerdekaan Indonesia ada di Museum Sumpah Pemuda. Akses digital untuk tur Virtual Museum Sumpah Pemuda bisa kamu kunjungi lewat kebudayaan.kemdikbud.go.id/msp atau langsung di Google Arts & Culture.
Museum Perumusan Naskah Proklamasi
Source: Museum Perumusan Naskah Proklamasi
Dalam rangka ikut merayakan HUT RI 17 Agustus, yuk segarkan kembali ingatan sejarah kita akan proklamasi kemerdekaan di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, dimana terdapat koleksi berupa teks proklamasi yang ditulis Ir. Soekarno dan ruang pameran Ruang Pra-Proklamasi Naskah Proklamasi. Tur museum online bisa kamu mulai melalui link kebudayaan.kemdikbud.go.id/mpnp.
Galeri Nasional
Source: Galeri Nasional Indonesia
Buat kamu yang suka karya seni, Galeri Nasional juga membuka virtual art gallery. Di sana kamu bisa melihat banyak koleksi lukisan dan patung oleh para seniman tanah air yang datang dari berbagai era. Tur virtualnya bisa kamu akses di kebudayaan.kemdikbud.go.id/galerinasional atau galeri-nasional.or.id.
Galeri Batik YBI
Mengenal batik Indonesia lebih dekat, tempat yang paling sempurna untuk dituju adalah Galeri Batik YBI yang memiliki koleksi batik yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari batik Cirebon, Solo, Pekalongan, Sumatera, hingga bagian Timur Indonesia seperti batik Raja Ampat. Langsung saja kunjungi Google Arts & Culture untuk mengakses galeri online-nya.
Itulah beberapa dari sekian banyak museum dan galeri seni yang terdaftar di Google Arts & Culture. Kamu bisa langsung cari museum atau art gallery yang ingin dituju di platform tersebut. Dengan view 360 derajat, kamu akan merasakan pengalaman berkeliling museum. Informasi koleksi yang berada di museum dan galeri pun tersedia lengkap.
Dengan Google Arts & Culture, tidak ada batasan kamu hendak berkunjung kemana. Bahkan kamu bisa singgah ke banyak museum di seluruh dunia, mulai dari British Museum di London, Van Gogh Museum di Amsterdam, Musée d’Orsay di Paris, hingga National Museum of Modern and Contemporary Art di Seoul. Banyak!
Dilansir dari Fast Company, Google Arts & Culture sudah menggandeng lebih dari 2.500 museum dan galeri di seluruh dunia untuk memberikan kita pengalaman tur virtual museum dan pameran seni online. Jadi seperti keliling dunia, walau kenyataannya di rumah saja. Nah, museum dan galeri seni digital mana saja yang ingin kamu kunjungi secara virtual?
Urusan outfit pergi ke Museum, kamu bisa menggunakan tas casual crossbody dari Fossil atau pun hip pack dari Fjallraven Kanken.